Bagaimana Menulis Artikel dengan 500 Kata-Kata
Menulis artikel yang bisa mendapatkan peringkat dan menghasilkan uang adalah salah satu tantangan terbesar bagi orang-orang yang baru belajar bisnis online. Pada saat mulai saya juga mengalami kesulitan untuk menulis artikel karena memang pada dasarnya saya tidak suka untuk menulis. Tapi seraya saya terus belajar dan berlatih saya mendapatkan kepercayaan diri untuk dapat menulis artikel yang menarik, membantu dan relevan.
Jadi hal penting yang perlu dilakukan disini adalah latihan dan terus berlatih. Banyak artikel yang saya tulis pada waktu saya belajar bisnis online kualitasnya biasa-biasa saja tapi tentunya dengan banyak berlatih dan tidak menyerah maka saya bisa menghasilkan artikel-artikel yang berkualitas baik. Pepatah mengatakan bahwa kita harus belajar untuk berjalan terlebih dahulu sebelum kita dapat berlari bukan?
Namun demikian banyak orang yang merasa kebingungan tentang bagaimana cara membuat blog sederhana yang menghasilkan uang!
Maka pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi pengalaman dengan kamu mengenai fondasi mendasar tentang bagaimana saya belajar untuk menulis dengan baik dan bagaimana kamu bisa menulis artikel dengan 500 kata-kata secara mudah.
Bagian terbaiknya adalah cara menulis ini akan memberi kamu suatu format atau acuan yang jelas sehingga kamu tidak perlu terlalu fokus dengan menjadi kreatif dalam menulis.
5 Paragraf Utama
Ketika saya masih duduk di bangku SMA, setiap karangan yang saya tulis harus terdiri dari 5 paragraf utama. Ini menjadi dasar pada saat saya menulis artikel sekarang meskipun nantinya setelah selesai menulis jumlah paragrafnya bisa lebih dari itu.
Cara menulis ini terdiri dari 3 elemen utama yaitu:
- Pendahuluan
- Pendukung*
- Penutup
* Bagian Pendukung kemudian dapat dipecah menjadi 3 bagian lagi sebagai berikut:
- Informasi Pendukung 1
- Informasi Pendukung 2
- Informasi Pendukung 3
Itu adalah 5 paragraf utama sebagai kerangka untuk menulis. Kita beruntung karena 400 kata-kata adalah rekomendasi minimum untuk membuat blog di internet. Namu dengan menggunakan cara ini kamu bisa menghasilkan tulisan menjadi 500 kata-kata tapi tentunya dengan menambah sedikit upaya ya 🙂
Dengan mengikuti kerangka itu kamu hanya memerlukan 100 kata-kata per paragraf. Terlihat lebih mudah sekarang bukan? Menulis 100 kata-kata menjadi hal yang mudah. Apakah kamu bisa menyampaikan informasi yang sederhana dalam 100 kata-kata? Pasti kamu bisa!
Paragraf Pendahuluan
Paragraf 1 atau Pendahuluan merupakan bagian untuk memperkenalkan konsep dari artikel kamu. Perlu diingat juga bahwa kamu perlu memasukkan “kata kunci” di dalam paragraf ini dan kalau memnungkinkan di kalimat pertama sehingga dapat meningkatkan peirngkat di Google atau mesin pencari lainnya.
Jadi ini adalah bagian awal dari artikel kamu. Paragraf ini akan memperkenalkan tentang informasi yang akan disampaikan di dalam artikel, memberikan sedikit latar belakang dan mungkin sedikit gambaran tentang hal-hal apa saja yang akan dibahas.
Apabila kamu masih mengalami kendala untuk membuat pendahuluan, bagilah itu menjadi 5 kalimat sehingga kamu bisa membuat 5 kalimat dalam paragraf itu sebagai berikut:
- Pendahuluan
- Informasi Pendukung 1
- Informasi Pendukung 2
- Informasi Pendukung 3
- Penutup
Menulis dengan cara ini kelihatannya seperti cara robot menulis. Namun apabila kamu kesulitan untuk mulai menulis, cara ini meskipun seperti robot adalah lebih baik daripada tidak menulis sama sekali.
Paragraf Pendukung
Tiga paragraf berikutnya akan mengikuti proses yang sama untuk menulis 100 kata-kata mengenai 3 informasi pendukung yang berbeda-beda.
Disini saya menyebutnya “informasi pendukung” karena ini mendukung konsep utama dari artikel yang kamu tulis. Namun kamu bisa menggunakan istilah lain yang dapat lebih mudah untuk kamu pahami.
Sekali lagi kalau kamu mengalami kesulitan untuk menulis paragraf ini, cobalah untuk membaginya menjadi 5 kalimat menggunakan kerangka diatas. Jadi kamu bisa menggunakan kerangka ini untuk membantu kamu supaya lebih mudah menulis paragraf-paragraf lainnya.
Paragraf Penutup
Untuk paragraf penutup, tujuan kamu adalah untuk mengulas tentang apa yang sudah kamu tulis sebelumnya dan juga untuk memberitahu pembaca apa yang perlu mereka lakukan selanjutnya. Menulis dengan tujuan adalah konsep yang sangat bagus dan apabila kamu mengetahui apa yang kamu ingin pembaca lakukan dan memberitahu mereka bagaimana melakukannya itu adalah cara membuat blog yang menghasilkan uang.
Apa yang seharusnya pembaca lakukan setelah selesai membaca artikel kamu? Berikut adalah beberapa ide:
- Memberikan Like & Share
- Memberikan komentar
- Mendaftarkan email mereka
- Membaca artikel lain yang berkaitan
- Melakukan pembelian
Jadi pada dasarnya kamu bisa merangkum masing-masing informasi pendukung dan apa yang pembaca dapat pelajari setelah membaca artikel kamu. Tambahkan kalimat tentang apa yang pembaca harus lakukan selanjutnya atau call to action (CTA) maka dengan demikian kamu telah menulis 5 kalimat tanpa harus berpikir terlalu banyak.
Kalimat 1: Rangkuman artikel.
Kalimat 2: Rangkuman informasi pendukung 1
Kalimat 3: Rangkuman informasi pendukung 2
Kalimat 4: Rangkuman informasi pendukung 3
Kalimat 5: Apa yang kamu ingin pembaca lakukan selanjutnya.
Menulis Tanpa Stres
Menulis dengan format seperti ini dapat menghilangkan stres untuk harus menulis dengan kreatif dan dapat membantu kamu untuk hanya fokus pada menulis. Ingat meskipun kamu mulai dengan tulisan yang sederhana, itu tidak berarti bahwa kamu tidak dapat memperbaikinya dikemudian hari.
Kamu bisa menulis dari sudut pandang yang berbeda mengenai kata kunci yang sudah pernah kamu tulis sebelumnya dan membuat artikel yang baru dengan menambahkan informasi baru lainnya. Kamu juga bisa memperbaiki artikel lama yang sudah kamu buat sebelumnya seperti yang saya suka lakukan seraya saya belajar lebih banyak tentang topik yang saya tulis.
Tip Profesional:
Apabila kamu mendapatkan kesulitan untuk menulis dan tidak tahu mau menulis apa, maka kamu hanya perlu mengikuti panduan sederhana ini serta jangan terlalu khawatir mengenai jumlah kata-kata yang kamu tulis. Mungkin artikel yang kamu tulis hanya memiliki 200-300 kata-kata. Tidak masalah!
Setelah kamu selesai menulis artikel kamu, istirahatlah sejenak dan keesokan harinya kamu bisa mencoba untuk memperbaikinya kembali. Tulislah ulang beberpa kalimat sehingga menjadi lebih rinci, atau menambahkan bagian baru untuk informasi pendukung kamu sehingga itu akan membuat artikel kamu menjadi lebih menarik, membantu dan relevan.
Apabila kamu punya strategi menulis untuk dibagikan, silahkan berbagi lewat kotak komentar dibawah.
PS. Jika menurut kamu artikel ini bermanfaat, tolong bagikan ke teman-teman atau kerabat kamu yang sedang belajar bisnis online supaya mereka dapat menulis artikel yang menarik dan menghasilkan uang.
Wealthy Affiliate – Cara Menuju Sukses Online!
Sumber:Â How To Write a 500 Word Article (The Easy Way) by Nathaniell
Menarik sekali. Cara seperti ini kalau diterapkan pada topik yang memerlukan pembahasan mungkin bisa lebih dari 500 kata. Mungkin bisa 1000. Terima kasih.
Terima kasih mas Lutfi sudah mengunjungi website saya. Semoga artikel yang saya tulis bisa bermanfaat.
Salam sukses online,
Vincent